Jumat, 03 Desember 2010

'Deathly Hallows 1' Versi 3D Tak Jadi Dirilis

Detail Berita
LOS ANGELES - Warner Bros menunda rencana pembuatan film Harry Potter and the Deatly Hallows bagian pertama dalam versi 3 dimensi (3D).

Warner Bros beralasan mereka tidak mampu untuk mengubah secara keseluruhan film dalam format 3 dimensi dalam kualitas terbaik. Meskipun Harry Potter and Deathly Hallows: Part I tidak bisa dibuat seperti yang sudah direncanakan sebelumnya, namun film ini tetap akan dirilis tepat sesuai jadwal.

Padahal, Warner Bros Pictures sudah mengumumkan dari jauh-jauh hari, bahwa mereka akan merilis film tersebut dalam versi 3D. Tanpa harus mengecewakan fans yang telah lama menunggu, mereka tetap akan merilis film tersebut sesuai jadwal di bioskop konvensional maupun teater IMAX.

“Meskipun kami sudah berusaha membuatnya dengan usaha terbaik, tapi kami tidak bisa mengubah secara keseluruhan format film ini dalam versi 3D dengan kualitas terbaik,” ujar Warner Bros seperti dinukil dari Aceshowbiz, Sabtu (9/10/2010).

Lebih lanjut rumah produksi tersebut berjanji tidak akan mengecewakan fans ‘Harry Potter’ yang telah lama mengikuti cerita si penyihir ini dari awal perjalanannya sampai kisah yang terakhir.

“Kami akan merilis film kami sesuai jadwal, yakni pada 19 November 2010. Kami dari rumah produksi, percaya ini adalah usaha kami yang terbaik untuk meyakinkan para penonton agar dapat menikmati pengalaman Harry Potter sampai akhir,” tandasnya.

Selama 10 tahun, produser David Heyman mengatakan telah bekerja sama dengan Studio Alan Horn, yang dipercaya memproduksi adaptasi cerita-cerita JK Rowling ini ke layar lebar.

“Keputusan ini kami buat tanpa mengurangi kualitas yang selalu dikedepankan oleh Warner Bros,” imbuh sutradara David Yates.

Bagaimanapun, Warner Bros berjanji pembuatan film Harry Potter and The Deathly Hallows: Part II yang dijadwalkan tayang perdana pada 15 Juli 2011 mendatang di bioskop dan teater IMAX, bakal digarap dalam dua format sekaligus, 2D dan 3D.

Meskipun gagal membuat film cerita Harry Potter terakhir dalam format 3D, namun rumah produksi tetap optimis kalau film ini tetap dibanjiri oleh para fans Harry Potter

Penggembala Itik Tewas Disambar Petir

Korban saat dibawa ke rumah duka (Foto: Saladin/Global TV)
BANYUMAS- Lagi-lagi cuaca buruk menelan korban jiwa. Sadin (42), ditemukan tewas di persawahan Desa Pandak, Kecamatan Baturaden, Banyumas, Jawa Tengah akibat tersambar petir saat menggembala itik di sawah.
Melihat jasad kakaknya, tangis salah seorang adik korbanpun pecah. Dia seperti tak percaya Sadin, kakaknya telah tewas akibat tersambar petir. Wargapun berusaha menenangkan adik korban dengan menggendongnya dan membawa pulang dengan sepeda motor.

Sadin, warga Desa Banjarsari, Kecamatan Sumbang tewas tersambar petir saat menggembala itik-itiknya. Menurut keterangan warga sekitar, Sadin memang setiap sore kerap menjaga itik di sawahnya. Diduga Sadin tewas pada kemarin sore saat hujan lebat disertai petir terjadi di Wilayah Banyumas.